Hidup Toleransi dan Damai dengan semua orang | opini eps 1
Halo semua
Assalamu'alaikum Wrb
Kali ini aku mau sedikit bercerita kepada kalian, tentang suatu hal yang baru-baru ini aku tonton di video youtubenya kak hansol atau korea reomit. Nah di video kak hansol yang bercerita tentang suasana buka puasa di KBRI korea , ada satu hal yang bikin aku sadar akan satu hal. Yaitu adanya toleransi antar umat manusia walaupun mereka beda negara dan agama.
Ada dua atau tiga cewek gitu yang waktu itu diwawancarai sama kak hansol, yang ternyata mereka sebenarnya bukan orang indonesia maupun orang korea, dan juga bukan orang islam. Tetapi mereka mengaku bahwa mereka setiap minggu mereka datang ke KBRI untuk acara buka bersama walaupun mereka tidak berpuasa. Nah kak hansol nanya, apa boleh gitu kesana walau bukan warga indonesia atau seorang muslim. Lalu salah satu dari mereka menjawab karena KBRI membolehkan siapa saja yang ingin datang dan makan bersama untuk ikut serta dalam kegiatan ini. Jadi intinya dalam acara buka bersama ini, bukan hanya untuk dijadikan ajang bertemu sesama umat muslim yang berada di korea. Tetapi sebagai ajang untuk saling berbagi dan saling toleransi sesama manusia.
Acara ini mengajarkan kita untuk saling toleran dan menghargai. Karena kalau kita toleran dan menghargai, pastinya hidup di negara yang bermacam-macam agama seperti korea. Akan lebih nyaman dan lebih membuat perdamaian. Karena hidup damai dan tentram itu sangat mahal bro.
Ada dua atau tiga cewek gitu yang waktu itu diwawancarai sama kak hansol, yang ternyata mereka sebenarnya bukan orang indonesia maupun orang korea, dan juga bukan orang islam. Tetapi mereka mengaku bahwa mereka setiap minggu mereka datang ke KBRI untuk acara buka bersama walaupun mereka tidak berpuasa. Nah kak hansol nanya, apa boleh gitu kesana walau bukan warga indonesia atau seorang muslim. Lalu salah satu dari mereka menjawab karena KBRI membolehkan siapa saja yang ingin datang dan makan bersama untuk ikut serta dalam kegiatan ini. Jadi intinya dalam acara buka bersama ini, bukan hanya untuk dijadikan ajang bertemu sesama umat muslim yang berada di korea. Tetapi sebagai ajang untuk saling berbagi dan saling toleransi sesama manusia.
Acara ini mengajarkan kita untuk saling toleran dan menghargai. Karena kalau kita toleran dan menghargai, pastinya hidup di negara yang bermacam-macam agama seperti korea. Akan lebih nyaman dan lebih membuat perdamaian. Karena hidup damai dan tentram itu sangat mahal bro.
Juga sebagai umat muslim, hal ini juga bisa kalian gunakan untuk ajang pembuktian bahwa agama islam itu damai. Dan tidak semua umat islam itu jahat, mungkin memang ada sebagian orang islam yang mengartikan jihad dengan cara membunuh orang dan mengebom tempat umum.Yang sebenarnya hal yang mereka lakukan adalah hal yang sangat merugikan bagi semua umat muslim. Karena apa? Hampir semua negara yang mayoritas warganya non muslim. Berfikir bahwa orang muslim itu teroris, dan umat muslim yang berada di negara minoritas muslim sangat dirugikan oleh hal itu. Mereka dikucilkan bahkan bagi wanita yang berhijab, mereka akan dianggap sebagai seorang teroris.
Dan mereka selalu dicurigai, bahkan ada beberapa tempat yang membuat wanita muslimah kesulitan. Contohnya di airport, biasanya wanita yang memakai hijab akan disuruh membuka hijabnya. Karena takut menyimpan sesuatu berbahaya di dalam hijabnya. Sebegitu takutnya mereka akan wanita yang berhijab. Jadi mari untuk semua Umat islam, jangan selalu cuma berkata bahwa kita bukan teroris. Karena apa memang faktanya bahwa sebagian teroris memang seorang muslim . Tapi mereka mungkin mengartikan islam lain dengan kita.
Jadi untuk membersihkan nama islam di mata dunia, kita harus menanamkan sikap damai dan teladanilah sikap dan perilaku rasul kita Nabi Muhammad SAW.
Insya Allah, jika kita melakukan selalu berbuat baik dan meneladani Rasulullah. Orang non muslim tidak akan lagi menganggap kita sebagai ancaman, tetapi sebagai teman. Hidup berdampingan dan damai itu lebih baik.
Insya Allah, jika kita melakukan selalu berbuat baik dan meneladani Rasulullah. Orang non muslim tidak akan lagi menganggap kita sebagai ancaman, tetapi sebagai teman. Hidup berdampingan dan damai itu lebih baik.
Yang terjadi sekarang hanyalah kesalapahaman yang harus diluruskan .
Sekian cerita aku hari ini,
Sampai juga di cerita aku yang lain.
Wassalamu'alaikum Wrb
Comments
Post a Comment